:strip_icc():format(webp)/liputan6-media-production/medias/1409721/original/092013700_1479460681-20161118_153057.jpg)
Ahok saat berkampanye di Jalan Pademangan Timur. (Foto: Delvira Chaerani Hutabarat)
Jakarta - Pasangan cagub dan cawagub Pilkada DKI nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat mendatangi acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diadakan oleh relawan Badja. Acara tersebut digelar di Jalan Talang Nomor 3, Menteng, Jakarta Pusat.
Djarot terlihat datang lebih dulu dalam acara yang bertema "Berdoa dan Bekerja untuk Jakarta". Ahok kemudian datang beberapa saat kemudian.
Pantauan narasumber di lokasi, Senin (12/12/2016), AHOK hadir sekitar pukul 10.05 WIB. Tak seperti Djarot yang menggunakan baju koko putih, Ahok menggunakan batik berwarna cokelat.
Warga yang hadir pun langsung menyambut meriah. Ahok yang berjalan di antara para jemaah, langsung diserbu salaman dan pelukan. Mantan Bupati Belitung Timur itu langsung duduk di atas panggung di sebelah Djarot.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Ace Hasan, meminta agar warga yang hadir mendoakan Ahok yang akan memulai persidangan besok, Selasa (13/12/2016), untuk kasus dugaan penistaan agama.
"Peringatan Maulid Nabi, selain menunjukkan kecintaan terhadap Allah SWT, kami mohon doanya kepada bapak ibu khususnya para kiai, guru, Pak Ahok sekarang ini ditimpa musibah. Besok beliau akan menghadiri sidang perdana kasus yang diduga menista agama. Itu semua perlu dibuktikan di pengadilan," jelas Ace.
Dia menegaskan, semua tim sukses merasa yakin bahwa Ahok menista agama.
"Sebagai tim pemenangan, kami yakin Pak Ahok sama sekali tidak bermaksud menodakan agama. Mana mungkin Pak Ahok yang dibesarkan dalam suasana Muslim menistakan agama Muslim. Pernah bangun masjid, pesantren, beasiswa kepada santri, bagaimana bisa beliau mau menistakan agama," pungkas Ace.
Sumber: Liputan6 || Oleh: Putu Merta Surya Putra
0 comments :
Post a Comment